3 Program Mendikbud Yang Baru Bapak Muhadjir Effendy

3 Program Mendikbud Yang Baru Bapak Muhadjir Effendy | Referensi terbaru di 2017 via web Guru Sekolah. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - Guru Sekolah. Artikel ini di beri judul 3 Program Mendikbud Yang Baru Bapak Muhadjir Effendy. Konten ini untuk anda pembaca setia https://gurusekolah-id.blogspot.com/. Bagikan juga postingan 3 Program Mendikbud Yang Baru Bapak Muhadjir Effendy terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar Guru Sekolah dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan Guru Sekolah di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai 3 Program Mendikbud Yang Baru Bapak Muhadjir Effendy di bawah ini dari situs web Guru Sekolah.

Dia pula mengatakan, tak ada perubahan struktur dalam Kemdikbud. Pendapat dari dia, melanjutkan program dari Mendikbud sebelumnya merupakan prioritas utama.

"Tidak ada perubahan struktur. Saya belum lihat perlu atau tidaknya dibenahi. Kalau memang tidak perlu, tapi malah dibenahi ya jadi perkara. Saya fokus melanjutkan program saja apa yang sudah dirintis sebelumnya oleh Pak Anies," ujar Ketua PP Muhammadiyah Bidang Pendidikan Kebudayaan serta Litbang itu.

Dia pula menuturkan belum merencanakan program-program baru. Ia mengaku, langkah awal merupakan berkonsultasi yang dengannya Anies Baswedan terkait program-program yng selama ini sudah di lakukan. "Karena tidak bisa kita ahistoris, atau tiba-tiba melakukan sesuatu serba baru. Program tidak bisa dipenggal-penggal. Ganti menteri bukan berarti ganti program," tuturnya.

Sebelumnya, Anies Baswedan memberikan, andai ada beberapa komponen utama yng butuh ditindaklanjuti. Mulai dari akses, program Indonesia Pintar (PIP) serta sekolah garis depan, lantaran pemerintah mempunyai Nawacita bagi atau bisa juga dikatakan untuk hadir di daerah pinggiran menjdai sekolah garis depan (SGD) serta guru garis depan (GGD).

Pada peluang percis, Mas Menteri, sapaan akrab Anies pula memberikan tanggapan wacana reshuffle. "Pertama saya ucapkan terima kasih kepada Presiden telah memberikan kehormatan bagi saya untuk ikut mengabdi di Kemendikbud. Dan pengabdian ini kami jalankan dengan sebaik2nya. Kami sampaikan semua program utama sudah berjalan dan melaporkan progresnya," ujar dia.

Dia pula mengatakan, tugas mengabdi mampu di lakukan di mana seja. "Dulu saya bekerja untuk pendidikan di luar pemerintah, lalu di dalam pemerintah lalu saya akan kembali jadi Anies Baswedan," ujar dia. "Beliau banyak bekerja di bidang pendidikan, sehingga bukan orang baru di dunia pendidikan," paparnya. Anies pula berharap Muhadjir bisa melakukan tidak sedikit terobosan.

rujukan verita
gambar mendikbud yang baru dilantik

Ini Program Mendikbud Yang Baru Bapak Muhadjir Effendy

Menteri Pendidikan serta Kebudayaan Muhadjir Effendy mengatakan dirinya akan membangun pendidikan di Indonesia baik dari segi sarana serta prasarana ataupun sumber daya kita-kita pendidiknya yng menyesuaikan yang dengannya kebutuhan di Indonesia.

"Kita lihat mana yang paling urgent. Tidak bisa dibilang seimbang, mana yang harus diprioritaskan karena kita punya anggaran yang terbatas," kata Muhadjir ditemui usai pelantikan sejumlah menteri baru Kabinet Kerja di Istana Negara, Jakarta pada Rabu. Mendikbud mengatakan kendala dalam pembangunan sarana serta prasarana pendidikan dan pengembangan SDM pendidik sudah menjadi masalah klasik.

Dia menilai bagi atau bisa juga dikatakan untuk menaikan kapabilitas SDM pada bagian pendidikan, kementerian akan menaikan fungsi-fungsi di program yng sebelumnya sudah dijalankan oleh kementerian. "Ada program pemberian insentif untuk guru-guru, ada program-program bagaimana supaya bisa meningkatkan kemampuan profesionalisme dan itu nanti terus," terang Muhadjir.

Selain itu, terkait SDM pendidikan, Menteri akan mengkaji lebih lanjut mengenai perekrutan tenaga pengajar kontrak ataupun honorer. "Tentu saja itu tidak akan betul-betul selesai 100%, karena namanya tenaga didik itu di mana pun selalu mengalir," kata Mendikbud yng menggantikan posisi Anies Baswedan yang telah di sebutkan.

Muhadjir pula menilai system kurikulum pendidikan di Indonesia yng kerap berubah mempunyai sifat yng berkesinambungan. Dia mengatakan setiap semester serta per tahunnya ada evaluasi yng di lakukan oleh kementerian terkait implementasi kurikulum yang telah di sebutkan. "Sebenarnya itu kontinuum, sehingga nanti ketika akan berubah dari kurikulum sebelumnya ke kurikulum berikutnya ada namanya krisis, ada namanya masalah-masalah yang harus disesuaikan. Itu wajar," terang Muhadjir.

sumber

Demikian share Program Mendikbud Yang Baru Bapak Muhadjir Effendy. Mudah-mudahan bukan PHP.

Ads By Google

Postingan terkait:

Sumber Rujukan Dan Gambar : http://www.guru-id.com/2016/07/3-program-mendikbud-yang-baru-bapak.html