Perumusan Indikator dan Contoh Indikator

- Agustus 05, 2017

Perumusan Indikator dan Contoh Indikator

 
Melanjutkan Teknik dan bentuk instrumen penilaian Didasari kurikulum 2013, pada Penilaian Pencapaian Kompetensi Sikap butuh Perumusan Indikator dan Contoh Indikator menjdai berikut. Acuan penilaian merupakan indikator, lantaran indikator adalah ciri tercapainya suatu kompetensi. Indikator Perlu terukur. Dalam konteks Penilaian Sikap, indikator adalah tanda-tanda yng dimunculkan oleh peserta didik, yng bisa diamati ataupun diobservasi oleh guru menjdai representasi dari sikap yng dinilai.

Tabel Daftar Deskripsi Indikator


Sikap dan Pengertian
Contoh Indikator
Sikap Spiritual
· Berdoa sebelum dan sesudah menjalankan sesuatu. · Menjalankan ibadah tepat waktu. · Memberikan salam pada era awal dan akhir presentasi sesuai agama yng dianut. · Bersyukur atas nikmat dan karunia Tuhan Yng Maha Esa; · Mensyukuri kemampuan kita-kita dalam mengendalikan diri · Mengucapkan syukur disaat sukses mengerjakan sesuatu. · Berserah diri (tawakal) kepada Tuhan sesudah berikhtiar ataupun melakukan bisnis. · Melindungi lingkungan hidup di sekeliling rumah tempat tinggal, sekolah dan masyarakat · Memelihara hubungan baik yang dengannya sesama umat ciptaan Tuhan Yng Maha Esa · Bersyukur kepada Tuhan Yng Maha Esa menjdai bangsa Indonesia. · Menghormati orang lain menjalankan ibadah sesuaidengan agamanya.
Menghargai dan menghayati ajaran agama yng dianut
Sikap sosial
· Tak menyontek dalam mengerjakan ujian/ulangan · Tak menjadi plagiat (mengambil/menyalin karya orang lain tanpa menyebutkan sumber) · Mengungkapkan perasaan apa adanya · Menyerahkan kepada yng berwenang barang yng didapati · Membuat laporan didasari data ataupun berita apa adanya · Mengakui kesalahan ataupun kekurangan yng dimiliki
1. Jujur merupakan perilaku bisa dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan.
2. Disiplin merupakan tindakan yng menunjukan perilaku tertib dan patuh pada aneka macam ketentuan dan aturan.
· Datang tepat waktu · Patuh pada tata tertib ataupun peraturan bersama/ sekolah · Mengerjakan/mengumpulkan tugas sesuai yang dengannya waktu yng ditentukan · Mengikuti kaidah berbahasa tulis yng baik dan benar
3. Tanggungjawab merupakan sikap dan perilaku seseorang bagi atau bisa juga dikatakan untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya, yng seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan Tuhan Yng Maha Esa

· Melaksanakan tugas individu yang dengannya baik · Mendapatkan resiko dari tindakan yng di lakukan · Tak menuduh salah/menuduh orang lain tanpa bukti yng akurat · Mengembalikan barang yng dipinjam · Mengakui dan meminta maaf atas kesalahan yng di lakukan · Menepati janji · Tak menuduh salah orang lain utk kesalahan tindakan kita sendiri · Melaksanakan apa yng pernah dikatakan tanpa disuruh/diminta
4. Toleransi merupakan sikap dan tindakan yng menghargai keberagaman latar belakang, pandang-an, dan keyakinan · Tak mengganggu sahabat yng berbeda pendapat · Mendapatkan kesepakatan walaupun berbeda yang dengannya pendapatnya · Bisa mendapatkan kekurangan orang lain · Bisa mememaafkan kesalahan orang lain · Bisa atau mampu dan mau bekerja percis yang dengannya siapa pun yng mempunyai keberagaman latar belakang, pandang-an, dan keyakinan · Tak memaksakan pendapat ataupun keyakinan diri pada orang lain · Kesediaan bagi atau bisa juga dikatakan untuk belajar dari (terbuka terhadap) keyakinan dan gagasan orang lain agar bisa memahami orang lain lebih baik · Terbuka terhadap ataupun kesediaan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mendapatkan sesuatu yng baru
5. Gotongroyong merupakan bekerja bersama-sama yang dengannya orang lain bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencapai tujuan bersama yang dengannya saling membagikan tugas dan tolong menolong secara tulus. · Terlibat aktif dalam bekerja bakti membersihkan kelas ataupun sekolah · Kesediaan melakukan tugas sesuai kesepakatan · Bersedia membantu orang lain tanpa mengharap imbalan · Aktif dalam kerja kelompok · Memusatkan perhatian pada tujuan kelompok · Tak mendahulukan kepentingan pribadi · Mencari jalan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengatasi perbedaan pendapat/pikiran antara diri sendiri yang dengannya orang lain · Mendorong orang lain bagi atau bisa juga dikatakan untuk bekerja percis demi mencapai tujuan bersama
6. Santun ataupun sopan merupakan sikap baik dalam pergaulan baik dalam berbahasa ataupun bertingkah laku. Norma kesantunan bersifat relatif, pengertiannya yng dianggap baik/santun pada tempat dan waktu tertentu mampu berbeda pada tempat dan waktu yng lain.
· Menghormati orang yng lebih tua. · Tak berkata-kata kotor, kasar, dan takabur. · Tak meludah di sembarang tempat. · Tak menyela pembicaraan pada waktu yng tak tepat · Mengucapkan Terimakasih sesudah mendapatkan bantuan orang lain · Bersikap 3S (salam, senyum, sapa) · Meminta ijin disaat akan memasuki ruangan orang lain ataupun mempergunakan barang milik orang lain · Memperlakukan orang lain sebagaimana diri sendiri ingin diperlakukan
7. Percayadiri merupakan kondisi mental ataupun psikologis seseorang yng memberikan keyakinan kuat bagi atau bisa juga dikatakan untuk berbuat ataupun bertindak
· Berpendapat ataupun melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu. · Bisa atau mampu membuat keputusan yang dengannya cepat · Tak gampang putus asa · Tak canggung dalam bertindak · Berani presentasi di depan kelas · Berani berpendapat, bertanya, ataupun menjawab pertanyaan
Lanjut Baca: Teknik Observasi, Penilaian Diri, Antar Peserta didik, dan Jurnal Kurikulum 2013

Sumber Rujukan Dan Gambar : http://www.guru-id.com/2016/06/perumusan-indikator-dan-contoh-indikator.html

Seputar Perumusan Indikator dan Contoh Indikator

Advertisement

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Cari Artikel Selain Perumusan Indikator dan Contoh Indikator