Contoh Pidato Lengkap Mendikbud Pada Hari Guru Nasional 25 Nopember Tahun Ini

- April 27, 2017

Contoh Pidato Lengkap Mendikbud Pada Hari Guru Nasional 25 Nopember Tahun Ini

 
Sahabat guru Indonesia, Tak lama lagi seluruh satuan pendidikan akan memperingati hari guru Nasional yng jatuh pada tanggal 25 NopemberTahun Ini. Pada peringatan yang telah di sebutkan akan dilaksanakan pula kegiatan Upacara Bendera yng petugasnya merupakan para pendidik serta tenaga pendidik di sekolah masing-masing. beberapa persiapan bagi atau bisa juga dikatakan untuk pelaksanaan upacara haru guru nasional semisal administrasinya yaitu susunan acara, teks pancasila, petugas penaikan bendera serta pula pidato hari guru nasional.
Adapun pada posting di artikel ini akan admin bagikan semisal naskah pidato mendikbud pada hari guru nasional bagi atau bisa juga dikatakan untuk dibacakan pada upacara hari guru nasional 25 nopemberTahun Ini. Nah agar lebih jelasnya silahkan baca ataupun download melalui tautan yng kami sematkan dibawah dalam bentuk format word
UPDATE Terbaru, SILAHKAN DOWNLOAD ===> PEDOMAN UPACARA BENDERA DAN PIDATO MENDIKBUD PERINGATAN HARI GURU NASIONAL Tahun Ini
DOWNLOAD NASKAH TEKS PIDATO HARI GURU NASIONAL.DOC - DISINI
gambar  Contoh Pidato Lengkap Mendikbud Pada Hari Guru Nasional 25 NopemberTahun Ini

Pidato Hari Guru Nasional Tahun Ini

Ibu serta Bapak Guru yng saya hormati serta muliakan,
Mudah-mudahan Ibu serta Bapak Guru dalam keadaan sehat, bahagia, serta penuh semangat era surat ini menemui Ibu serta Bapak sekalian. Seiring yang dengannya peringatan Hari Guru ini, atas nama pemerintah, saya memberikan apresiasi kepada Ibu serta Bapak Guru seluruh yng sudah mengemban tugas mulia dan mengabdi yang dengannya hati serta sepenuh hati. Izinkan saya yang dengannya rendah hati memberikan rasa hormat, rasa Terimakasih, serta rasa bangga atas pengabdian Ibu serta Bapak sekalian.
Menjadi guru bukanlah pengorbanan. Menjadi guru merupakan sebuah kehormatan. Ibu serta Bapak Guru sudah memilih jalan terhormat, memilih hadir bersama anak-anak kita, bersama para pemilik masa depan Indonesia. Ibu serta Bapak Guru sudah mewakili kita seluruh menyiapkan masa depan Indonesia. Mewakili seluruh bangsa hadir di kelas, di lapangan, malah sebagian Perlu mengabdi yang dengannya fasilitas ala kadarnya demi mencerahkan serta membuat masa depan yng lebih baik bagi atau bisa juga dikatakan untuk anakanak kita. Saya ingin menggarisbawahi bahwasanya persiapan masa depan bangsa serta negara Indonesia ini dititipkan pada Ibu serta Bapak Guru.
Saya menyadari masih tidak sedikit tanggung-jawab pemerintah pada Guru yng belum ditunaikan yang dengannya tuntas. Kita Perlu mengakui bahwasanya bangsa ini belum menempatkan guru sebagaimana seharusnya. Guru mempunyai peran yng amat mulia serta amat strategis. Saya percaya bahwasanya tatacara kita memperlakukan guru hari ini merupakan cermin tatacara kita memperlakukan persiapan masa depan bangsa ini. Kita Perlu merubah diri, kita Perlu meninggikan serta memuliakan guru. Pemerintah di seluruh level Perlu menempatkan guru yang dengannya sebaik-baiknya serta menunaikan secara tuntas seluruh kewajibannya bagi guru. Pekerjaan rumah pemerintah, di seluruh level masih tidak sedikit, mulai dari masalah status kepegawaian, kesejahteraan, dan hal-hal lain-lainnya yng berhubungan yang dengannya guru Perlu dituntaskan.
Walaupun demikian, dibalik seluruh permasalahan yng ada, pendidikan Perlu tetap berjalan yang dengannya baik. Di pundak Guru, Pendidik serta Tenaga Kependidikan, ada wajah masa depan kita. Sehari-hari Ibu serta Bapak Guru menemui wajah masa depan Indonesia, serta di ruang-ruang kelas itulah anak-anak bersiap bukan saja bagi atau bisa juga dikatakan untuk menyongsong akan tetapi pula bagi atau bisa juga dikatakan untuk memenangkan masa depan.
Hari-hari di depan kelas tentu menyedot energi. Anak-anak yng menuntut perhatian. Tugas-tugas Guru yng menumpuk. Masih tidak sedikit ruang kelas yng tidak memadai, fasilitas belajar yng ala kadarnya, ataupun suhu udara yng tak selalu bersahabat, ibu serta bapak guru yng saya hormati, teruslah hadir membawa senyum; berbekal kerahiman, songsonglah anak-anak bangsa ini yang dengannya beri sayang; hadirlah yang dengannya hati serta sepenuh hati. Kita seluruh sadar bahwasanya pendidikan merupakan ikhtiar fundamental serta kunci bagi atau bisa juga dikatakan untuk kita bisa memajukan bangsa. Potensi besar di Republik ini akan bisa dikembangkan andai manusianya terkembangkan serta terbangunkan. Kualitas kita-kita merupakan hulunya kemajuan serta pendidikan merupakan satu dari sekian banyaknya unsur paling penting dalam menaikan kualitas kita-kita.
Pada peluang ini saya mengajak kita seluruh bagi atau bisa juga dikatakan untuk melihat pendidikan bukan semata-mata urusan negara, urusan pemerintah. Tanpa mengurangi peran negara, lantaran negara masih Perlu menyelesaikan tanggung-jawab yng belum tuntas serta menaikan kinerjanya, saya mengajak seluruh warga bangsa Indonesia bagi atau bisa juga dikatakan untuk ikut bekerja percis demi masa depan Indonesia yng lebih baik. Ya, secara konstitusional mendidik merupakan tanggung jawab negara, akan tetapi secara moral mendidik merupakan tanggung jawab setiap orang terdidik.
Saya mengajak seluruh kalangan, mari terlibat bagi atau bisa juga dikatakan untuk membantu sekolah, guru, madrasah, balai belajar, serta taman belajar. Kita terlibat bagi atau bisa juga dikatakan untuk mendorong kemajuan pendidikan. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk itu juga, kepada Guru, Kepala Sekolah, serta Tenaga Kependidikan mari kita bukakan pintu lebar-lebar. Kita mengajak serta member ruang kepada masyarakat bagi atau bisa juga dikatakan untuk ikut terlibat, mikirin, serta berbuat bagi atau bisa juga dikatakan untuk kemajuan dunia pendidikan kita. Ibu serta Bapak Guru yng saya muliakan,
Potret Indonesia hari ini merupakan potret hasil dunia pendidikan di masa lalu. Potret dunia pendidikan hari ini merupakan potret Indonesia masa depan. Jadikan rumah kita serta sekolah kita menjadi zona berkarakter mulia. Izinkan anak-anak kita merasakan rumah yng membawa nilai kejujuran. Izinkan anak-anak kita merasakan sekolah yng guru-gurunya merupakan teladan. Biarkan anak-anak kita mengingat Kepala Sekolahnya serta seluruh Tenaga Kependidikan di sekolahnya menjdai figur-figur bersih serta terpuji karakternya.
Hayalkan Ibu serta Bapak Guru yng terhormat, kelak anak-anak kita akan hidup di era baru. Orang-orang hidup di era yng korupsi telah dianggap menjdai sesuatu yng basi, sesuatu yng bukan lagi kelaziman, serta tak semata-mata dipandang menjdai duduk perkara pelanggaran hukum, akan tetapi lebih dari itu korupsi menyangkut persoalanharkat serta martabat kemanusiaan.
Pada suatu era, disaat anak-anak kita, murid-murid itu sudah dewasa serta berkiprah di dalam masyarakat, orang-orang kelak mampu bertutur, “Saya belajar jujur, dan belajar integritas dari Guru”. Seraya, nama Ibu/Bapak Guru disebut. Ibu serta Bapak Guru mungkin saja tak mendengar langsung ucapan-ucapan itu, akan tetapi yakinlah bahwasanya melalui anak didik yng meneladani Ibu/Bapak Guru itulah sirkulasi pahala bagi atau bisa juga dikatakan untuk Ibu serta Bapak tak akan pernah berhenti. Pahala yng tiada henti-hentinya melalui anak-anak didik yng menjadi kita-kita berkarakter mulia, yng melakoni hidup yang dengannya kejujuran serta berintegritas. Karakter memanglah tak cukup diajarkan melalui lisan serta goresan pena. Karakter diajarkan melalui teladan. Oleh lantaran itu, Ibu serta Bapak Guru yng saya muliakan, jadilah figur-figur yng diteladani oleh murid-murid serta lingkungannya.
Akhirnya, kepada seluruh Guru, Pendidik serta Tenaga Kependidikan, saya sampaikan apresiasi. Sekali lagi, atas nama pemerintah, saya sampaikan Terimakasih. Ikhtiar mulia ini Perlu kita teruskan. Suatu era kelak, Ibu serta Bapak Guru bisa melakukan refleksi atas apa yng telah dijalani sambil bersyukur bahwasanya di era Indonesia sedang merubah wajahnya menjadi lebih baik, lebih bersih, lebih jujur, lebih cerdas, lebih kreatif, serta lebih cerah, Ibu serta Bapak Guru memegang peran penting. Kelak Ibu serta Bapak bisa mengatakan, “Saya disana, saya terlibat. Sekecil apapun saya ikut mendidik generasi lebih baik. Saya ikut melahirkan generasi baru dan ikut berkontribusi membuat wajah Indonesia yang lebih cemerlang, dan membanggakan.” Selamat meneruskan pengabdian mulia, selamat menginspirasi, serta Selamat Hari Guru.
Demikian info terkait Contoh Pidato Lengkap Mendikbud Pada Hari Guru Nasional 25 NopemberTahun Ini. Mudah-mudahan berguna serta menjadi rujukan
Ads By Google

Postingan terkait:



Sumber Rujukan Dan Gambar : http://www.guru-id.com/2016/11/contoh-pidato-lengkap-mendikbud-pada.html

Seputar Contoh Pidato Lengkap Mendikbud Pada Hari Guru Nasional 25 Nopember Tahun Ini

Advertisement

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Cari Artikel Selain Contoh Pidato Lengkap Mendikbud Pada Hari Guru Nasional 25 Nopember Tahun Ini